Senin, 23 September 2013

Ntah....

Ntah....

19 September 2009 pukul 4:42
Sbuah kcamuk ntah rasa atau prasangka, tak terpastikan d subuh selarut ini, tanpa taburan gemintang, hanya brupa sayupan lirih dedaunan yg hilang kokoh nya d sntuh angin. Tak nampak bagi siapapun smua ke ganjilan itu, bagaimana air hrus mngalir, bgaimana angin hrus bertiup, dan bagaimana rasa hrus d perjuangkan, tak ubah nya sperti perut lapar, membusung namun tak gagah, tegap namun patah, snyum namun kecewa, untaian ini lah, yg adalah gejolak terdalam dr sbuah pengharapan yg hampa, namun slagi lentera hidup msh menyala, cahayanya akan slalu menerangi langkah kt, kmanapun dan bagaimanapun kt adanya, maka jujurlah pada drimu, bahwa kau adalah mata panah ter tajam d dunia ini, melesatlah, dan tancapkan lah dirimu pada knyataan yg adalah kebahagian. Krn kau dan aq adalah manusia, bukan sebuah ungkapan yg adalah menyerah. Sebab hidup ini adalah milik mu, sgala rasa adalah buku baru d stiap rangka yg kau bangun untuk tetap mampu, kuat, dan jujur dalam berharap, sperti yg telah ku lakukan padamu, dan akan selalu ku lakukan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar